������������������������������������������������������������

������������� Jurnal Pendidikan Indonesia

p-ISSN : 2745-7141 e-ISSN : 2746-1920

��������������� Vol. 5 No. 5 Mei 2024

 

 

Bentuk-Bentuk Kesalahan Penulisan Bahasa Baku pada Makalah Mahasiswa

 

Dita Mutia, Nasywa Harahap, Sari Putri Ramadani, Wisman Hadi

Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Medan

Email: [email protected], [email protected], [email protected], [email protected]

 

INFO PENELITIAN

ABSTRAK

 

Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi nasional Republik Indonesia. Bahasa Indonesia digunakan oleh warga negara Indonesia dalam berkomunikasi sehari-hari, baik lisan maupun tulisan untuk tujuan tertentu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yang merupakan cara untuk menyelidiki gagasan atau produk pemikiran manusia dalam bentuk media cetak dengan kritis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, terdapat beberapa bentuk kesalahan penulisan bahasa baku dalam makalah, seperti penggunaan huruf kapital dan penggunaan tanda baca. Penelitian ini menyoroti pentingnya pemahaman yang baik tentang aturan penulisan bahasa baku bagi mahasiswa, khususnya dalam konteks penulisan makalah ilmiah.

 

ABSTRACT

Indonesian is the national official language of the Republic of Indonesia. Indonesian used by Indonesian citizens in daily communication, both oral and written for certain purposes. This research uses the descriptive method of analysis, which is a way to critically investigate ideas or products of human thought in the form of print media. Based on the research conducted, there are several forms of standard language writing errors in papers, such as the use of capital letters and the use of punctuation. This research highlights the importance of a good understanding of the rules of writing standard language for students, especially in the context of writing scientific papers.

Kata kunci:

Bahasa, Makalah, Penulisan

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Keywords:

Language, Papers, Writing

 

 

PENDAHULUAN

Bahasa Indonesia merupakan bahasa resmi nasional Republik Indonesia (Bulan, 2019). Bahasa Indonesia digunakan oleh warga negara Indonesia dalam berkomunikasi sehari-hari, baik lisan maupun tulisan untuk tujuan tertentu (Mailani et al., 2022). Sebagai warga negara Indonesia, kita telah diajarkan dan belajar Bahasa Indonesia beserta dengan kaidah kebahasaannya (Perdana & Misnawati, 2019). Kaidah bahasa Indonesia meliputi kaidah tata bahasa, kaidah ejaan, pembentukan kata, kalimat, dan paragraf (Mutolib, 2022). Dalam menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar, kita dituntut untuk memilih dan menggunakan kosa kata bahasa yang benar (Gereda, 2020). Kita juga harus bisa membedakan antara ragam bahasa baku dan ragam bahasa tidak baku, baik lisan maupun tulisan (Humaeroh, 2017). Namun, seringkali kita temukan masih ada saja warga negara Indonesia yang masih salah dalam berbahasa. Contohnya pada situs-situs berita masih ditemukan berita-berita dengan kesalahan penulisan kata baku. Kesalahan berbahasa itu bisa muncul karena beberapa faktor yaitu tidak menggunakan tata bahasa yang sesuai situasi, masih ada yang menggunakan istilah asing yang sebenarnya sudah ada padanannya dalam bahasa Indonesia, menerjemahkan istilah asing sekehendak hati, dan lain-lain (Oktavia & Siagian, 2023). Kurangnya kegiatan literasi juga merupakan salah satu faktor kesalahan berbahasa Indonesia pada percakapan ataupun pada kegiatan menulis (Saha & Wuryaningrum, 2021). Ketidakbakuan penggunaan kata pada bahasa Indonesia dapat berdampak pada perbedaan makna kata (Basith & Zuhriyah, 2023). Berdasarkan hasil pengumpulan data dan analisis pada makalah praktikum biologi subjek kami yaitu sekelompok mahasiswa program studi Ilmu Komputer, didapati masih ada beberapa kata ataupun kalimat yang menunjukkan bahwa masih banyak kesalahan penulisan yang tidak sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Hal ini diperkuat juga oleh Kaharuddin (2018) yang mengemukakan bahwa kendala umum mahasiswa saat menulis karya ilmiah adalah penataan bahasa, seperti penggunaan kalimat efektif, logis dan koheren. Oleh karena itu, guna meningkatkan kualitas karya ilmiah, penting untuk memperhatikan penggunaan bahasa agar dapat mengurangi kesalahan berbahasa (Anjarsari, 2012). Untuk itu, peneliti akan menganalisis dan mendalami lebih lanjut mengenai kesalahan kebahasaan dalam penulisan karya ilmiah (Dawa et al., 2020). Dengan demikian, peneliti merasa relevan untuk melakukan penelitian yang berjudul "Bentuk-Bentuk Kesalahan Penulisan Bahasa Baku pada Makalah Mahasiswa".

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Bagaimana bentuk-bentuk kesalahan penulisan bahasa baku pada makalah mahasiswa?

Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis kesalahan dalam penulisan pada tugas makalah praktikum biologi umum oleh mahasiswa Jurusan Matematika, Program Studi Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan.

Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan memiliki manfaat yaitu:

1. Bagi siswa, penelitian ini diharapkan menjadi referensi untuk memperluas pengetahuan mereka tentang kesalahan berbahasa dalam tulisan mahasiswa.

2. Bagi para pendidik, penelitian ini akan membantu memperluas pengetahuan tentang kesalahan berbahasa.

3. Bagi pembaca, kajian ini merupakan sumber ilmu untuk memperdalam dan memperkaya ilmunya.

 

METODE PENELITIAN

1. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif analisis, yang merupakan cara untuk menyelidiki gagasan atau produk pemikiran manusia dalam bentuk media cetak dengan kritis. Fokusnya adalah mendeskripsikan, membahas, dan mengkritik gagasan primer, serta membandingkan dengan gagasan lain untuk pengembangan model.Langkah-langkah analisis kesalahan bahasa di penelitian deskriptif analisis yang digunakan mengikuti modifikasi Tarigan (1990), yang mencakup pengumpulan data, identifikasi dan klasifikasi kesalahan, peringkat kesalahan, penjelasan kesalahan, estimasi daerah atau butir kebahasaan rawan kesalahan, dan koreksi kesalahan melalui pembetulan dan penyusunan bahan ajar yang tepat.

Selain itu, pendekatan library research kualitatif juga digunakan. Pendekatan ini fokus menggunakan secondary data dalam konteks tata bahasa Indonesia yang baik dan benar melibatkan penelusuran literatur dan sumber-sumber sekunder yang relevan untuk mengumpulkan informasi tentang konvensi dan aturan tata bahasa (Yusanto, 2020). Metode ini mencakup triangulasi teori pendukung yang ada, seperti buku, jurnal, artikel, dan sumber-sumber lainnya yang mengulas tata bahasa Indonesia.Peneliti memperhatikan dan mengevaluasi berbagai pandangan dan penafsiran tentang tata bahasa, serta mencari konsistensi dan keandalan dalam informasi yang ditemukan. Dengan memanfaatkan sumber-sumber sekunder ini, peneliti dapat memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang prinsip-prinsip dasar tata bahasa Indonesia yang baik dan benar serta aplikasinya dalam konteks yang beragam.

2. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah makalah mahasiswa dengan fokus pada makalah berjudul "UJI BORAKS PADA MAKANAN" yang disusun oleh Kelompok 5, yang terdiri dari FH (18),FDS (18), RD (18), RA (18), dan RW (18). Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas praktikum mata kuliah dalam Jurusan Matematika, Program Studi Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan, tahun akademik 2024/2025.

Pada penelitian kami, kami bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kesalahan-kesalahan yang terdapat dalam penulisan bahasa Indonesia pada makalah tersebut, dengan tujuan memperbaiki kualitas penulisan serta memperkaya pemahaman tentang penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di kalangan mahasiswa.

3. Instrumen

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah document analysis, yang melibatkan pengamatan dan analisis terhadap dokumen tertulis, yaitu makalah mahasiswa berjudul "UJI BORAKS PADA MAKANAN." Selain itu, penelitian ini juga menggunakan rubrik tata bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan teori yang relevan. Rubrik ini berfungsi sebagai pedoman untuk menilai dan mengidentifikasi kesalahan-kesalahan dalam penulisan bahasa Indonesia pada dokumen tersebut, dengan merujuk pada prinsip-prinsip tata bahasa yang sesuai dengan standar kebahasaan yang berlaku. Dengan demikian, kombinasi antara document analysis dan rubrik tata bahasa memberikan pendekatan yang komprehensif dalam menganalisis dan memperbaiki kualitas penulisan bahasa Indonesia pada makalah mahasiswa tersebut.

4. Sumber Data dan Data

Sumber data dalam penelitian ini adalah makalah mahasiswa yang berjudul "UJI BORAKS PADA MAKANAN," yang disusun oleh Kelompok 5 dalam mata kuliah di Jurusan Matematika, Program Studi Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan, untuk tahun akademik 2024/2025. Data yang digunakan adalah teks dari makalah tersebut, yang meliputi konten utama dengan penggunaan bahasa Indonesia. Dengan menggunakan data ini, peneliti dapat melakukan analisis terhadap penulisan bahasa Indonesia pada makalah tersebut, dengan mengidentifikasi dan memeriksa kesalahan-kesalahan serta mencari cara untuk memperbaikinya sesuai dengan kaidah tata bahasa yang benar.

5. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data yang diterapkan adalah document analysis, yang sesuai dengan pendekatan penelitian kualitatif yang diuraikan oleh Yusanto (2020). Peneliti mengumpulkan data dari makalah mahasiswa berjudul "UJI BORAKS PADA MAKANAN" yang disusun oleh Kelompok 5 untuk mata kuliah di Jurusan Matematika, Program Studi Ilmu Komputer, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Medan, tahun akademik 2024/2025. Dalam tahap ini, peneliti memeriksa teks makalah untuk mengidentifikasi kesalahan-kesalahan dalam penulisan bahasa Indonesia sesuai dengan rubrik berdasarkan teori-teori tata bahasa yang telah dikaji.

6. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan mengacu pada metode analisis kesalahan berbahasa yang dipaparkan oleh Tarigan (1990) dalam "Pengajaran Analisis Kesalahan Berbahasa." Metode ini melibatkan langkah-langkah sistematis dalam mengidentifikasi, mengklasifikasi, dan menganalisis kesalahan-kesalahan bahasa dalam teks makalah, dengan tujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang pola kesalahan yang muncul dan menawarkan rekomendasi perbaikan yang tepat. Dengan demikian, kombinasi antara teknik pengumpulan data dan analisis yang tepat dapat memberikan wawasan yang berharga tentang kualitas penulisan bahasa Indonesia pada makalah mahasiswa tersebut.

 

HASIL DAN PEMBAHASAN

Berdasarkan penelitian yang dilakukan, terdapat beberapa bentuk kesalahan penulisan bahasa baku dalam makalah, seperti penggunaan huruf kapital dan penggunaan tanda baca.

Kesalahan dalam Penggunaan Huruf Kapital

1. Data:

Apa efek samping dari mengkonsumsi boraks dalam jangka Panjang ?

Analisis:

Huruf kapital pada kata Panjang tidak tepat. Seharusnya semua huruf pada kata tersebut ditulis dalam huruf kecil karena kata tersebut tidak pada awal kalimat.

Hasil analisis:

Apa efek samping dari mengonsumsi boraks dalam jangka panjang?

2. Data:

Pengawet Makanan Boraks sering kali digunakan secara....

Analisis:

Penggunaan huruf kapital pada kata Makanan dan Boraks tidak tepat karena kedua kata tersebut harus dituliskan dalam bentuk huruf kecil.

Hasil analisis:

Pengawet makanan boraks sering kali digunakan secara....

3. Data:

Pemutih dan Pengeras Boraks juga digunakan secara....

Analisis:

Kata Pengeras dan Boraks seharusnya ditulis dalam huruf kecil.

Hasil analisis:

Pemutih dan pengeras boraks juga digunakan secara....

4. Data:

Penyebab Rasa Dalam beberapa kasus, boraks juga....

Analisis:

Kata Rasa dan Dalam harusnya ditulis dalam huruf kecil sehingga penggunaan kapital pada kata-kata ini tidak tepat.

Hasil analisis:

Penyedap rasa dalam beberapa kasus, boraks juga....

5. Data:

Pengawet Makanan Boraks sering kali digunakan....

Analisis:

Penggunaan huruf kapital pada kata Makanan dan Boraks salah karena kedua kata tersebut bukanlah termasuk kata yang memerlukan penggunaan huruf kapital.

Hasil analisis:

Pengawet makanan boraks sering kali digunakan....

Kesalahan dalam Penulisan Ejaan

1. Data:

Apa efek samping dari mengkonsumsi boraks dalam jangka Panjang ?

Analisis:

Kata mengkonsumsi harusnya tertulis dengan kata mengonsumsi karena kata dasar yang berawalan k, p, t, dan s, akan melebur jika dikenai imbuhan meng- dan peng-.

Hasil analisis:

Apa efek samping dari mengonsumsi boraks dalam jangka panjang?

2. Data:

● Mie kuning

● Mie bihun

Analisis:

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata mie merupakan bentuk tidak baku dari kata mi sehingga penulisan yang benar adalah mi.

Hasil analisis:

● Mi kuning

● Mi bihun

Kesalahan dalam Penggunaan Tanda Baca

1. Data:

● Apa fungsi boraks pada makanan ?

● Bagaimana ciri-ciri makanan yang mengandung boraks ?

● Apa efek samping dari mengkonsumsi boraks dalam jangka Panjang ?

Analisis:

Penggunaan spasi tidak diperlukan sebelum penggunaan tanda tanya.

Hasil analisis:

● Apa fungsi boraks pada makanan?

● Bagaimana ciri-ciri makanan yang mengandung boraks?

● Apa efek samping dari mengonsumsi boraks dalam jangka panjang?

 

KESIMPULAN

Penelitian ini menyoroti pentingnya pemahaman yang baik tentang aturan penulisan bahasa baku bagi mahasiswa, khususnya dalam konteks penulisan makalah ilmiah. Meskipun terdapat kesalahan yang teridentifikasi, penelitian ini memberikan peluang bagi mahasiswa untuk memperbaiki keterampilan menulis mereka melalui kesadaran akan kesalahan yang telah mereka buat. Dengan demikian, diharapkan bahwa kualitas penulisan makalah mahasiswa dapat meningkat secara signifikan di masa mendatang.

 

DAFTAR PUSTAKA

Anjarsari, N. (2012). Analisis kesalahan pemakaian bahasa Indonesia dalam karangan mahasiswa penutur bahasa asing di Universitas Sebelas Maret.

Basith, A., & Zuhriyah, A. (2023). Penggunaan Bahasa Indonesia dalam Artikel Ilmiah Mahasiswa Farmasi. Al-Afkar, Journal For Islamic Studies, 6(2), 463�473.

Bulan, D. R. (2019). Bahasa Indonesia sebagai identitas nasional bangsa Indonesia. JISIPOL| Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, 3(2), 23�29.

Dawa, A. B., Kaleka, L. B., & Pingge, H. D. (2020). Analisis Kesalahan Berbahasa Pada Aspek Sintaksis Dalam Rubrik Opini Koran Victory News Edisi Januari 2019. Jurnal Penelitian Bahasa Dan Sastra, 1(1).

Gereda, A. (2020). Keterampilan Berbahasa Indonesia: menggunakan bahasa Indonesia secara baik dan benar. Edu Publisher.

Humaeroh, H. (2017). Humaeroh Efektivitas Berbahasa Indonesia: Sebuah Telaah Penggunaan Ragam Bahasa dalam Berkomunikasi. Al Ahkam, 13(1), 111�124.

Mailani, O., Nuraeni, I., Syakila, S. A., & Lazuardi, J. (2022). Bahasa sebagai alat komunikasi dalam kehidupan manusia. Kampret Journal, 1(2), 1�10.

Mutolib, A. (2022). Analisis Kesalahan Berbahasa dalam Penerapan Kaidah Ejaan Bahasa Indonesia (EBI) pada Berita Kriminal Media Online Demonstran. id. Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, Sains Dan Pembelajaran, 2(1), 219�226.

Oktavia, Z. Z. R., & Siagian, I. (2023). Dampak Dari Penggunaan Bahasa Indonesia yang Salah Dalam Bermedia Sosial Di Kalangan Mahasiswa. Innovative: Journal Of Social Science Research, 3(3), 2314�2424.

Perdana, I., & Misnawati, M. P. (2019). Cinta dan Bangga Berbahasa Indonesia di Perguruan Tinggi. SPASI MEDIA.

Saha, S., & Wuryaningrum, R. (2021). Kesalahan Berbahasa pada Bahasa Melayu di Thailand dan Solusinya dalam Perspektif Hasil Studi di Indonesia. Nuances of Indonesian Language, 2(2), 100�108.

 

 

����������������������� � 2024 by the authors. It was submitted for possible open-access publication under the terms and conditions of the Creative Commons Attribution (CC BY SA) license (https://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/).