Pengaruh Likuiditas, Capital Intensity, dan Komisaris Independen Terhadap Agresivitas Pajak (Studi pada Perusahaan Sektor Energi yang Terdaftar di BEI Tahun 2021-2024)

Authors

  • Ahmad Prasetyo Budiarto Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta
  • Sri Wahyuni Widiastuti Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.59141/japendi.v6i8.8556

Keywords:

Tax Agressiveness, Likuiditas, Capital Intensity, Komisaris Independen

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh likuiditas, capital intensity, dan komisaris independen terhadap agresivitas pajak. Variabel independen dalam penelitian ini adalah likuiditas, capital intensity, dan komisaris independen. Sedangkan variabel dependen adalah agresivitas pajak yang diukur menggunakan rasio Effective Tax Rate (ETR). Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan sektor energi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2021–2024. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan metode purposive sampling berdasarkan kriteria tertentu, dan diperoleh jumlah sampel sebanyak 79 perusahaan. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan yang tersedia di situs resmi BEI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel capital intensity berpengaruh terhadap agresivitas pajak, sedangkan likuiditas dan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap agresivitas pajak. Temuan ini mengindikasikan bahwa struktur aset tetap dalam perusahaan memiliki peran penting dalam menentukan kebijakan pajak yang diterapkan perusahaan, sedangkan tingkat likuiditas dan pengawasan melalui komisaris independen belum memberikan dampak signifikan terhadap praktik penghindaran pajak.

Downloads

Published

2025-08-23

How to Cite

Budiarto, A. P., & Widiastuti, S. W. . (2025). Pengaruh Likuiditas, Capital Intensity, dan Komisaris Independen Terhadap Agresivitas Pajak (Studi pada Perusahaan Sektor Energi yang Terdaftar di BEI Tahun 2021-2024). Jurnal Pendidikan Indonesia, 6(8), 4054–4065. https://doi.org/10.59141/japendi.v6i8.8556