Analisis Model Penerimaan Teknologi Mobile Banking Menggunakan Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (Utaut 2)
DOI:
https://doi.org/10.59141/japendi.v6i1.7113Keywords:
SEM-PLS, UTAUT2, Mobile banking, Muamalat DINAbstract
Penelitian ini berfokus pada pengukuran faktor-faktor yang memengaruhi minat dan adopsi pengguna terhadap layanan mobile banking Bank Muamalat, terutama Muamalat DIN, dengan menggunakan model Unified Theory of Acceptance and Use of Technology 2 (UTAUT2) yang ditambahkan variabel Perceived Risk. Layanan mobile banking di Indonesia telah mengalami pertumbuhan pesat, didorong oleh perkembangan teknologi digital dan meningkatnya penggunaan smartphone, namun pertumbuhan pengguna Muamalat DIN di cabang Batam masih tergolong rendah dibandingkan jumlah nasabah Bank Muamalat secara keseluruhan. Penelitian ini melibatkan 150 responden dan menggunakan teknik analisis data Structural Equation Modeling (SEM) dengan SmartPLS untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berperan dalam peningkatan minat dan adopsi layanan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa faktor Hedonic Motivation, Price Value, Effort Expectancy dan Social Influence memiliki pengaruh signifikan terhadap Behavioural Intention, sedangkan Behavioural Intention, Facilitating Conditions dan Habit berpengaruh signifikan terhadap Adoption. Di sisi lain, Perceived Risk tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap Behavioural Intention. Temuan ini memberikan implikasi manajerial bagi Bank Muamalat untuk meningkatkan adopsi Muamalat DIN melalui penyempurnaan fitur yang lebih mudah digunakan, strategi pemasaran berbasis pengaruh sosial, serta peningkatan nilai manfaat layanan. Selain itu, hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya literatur penerimaan teknologi, khususnya dalam konteks perbankan syariah di Indonesia
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Additya Dian Eko Putra, Ahmad Mukhlason

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.