Peran Fungsi Eksekutif Otak pada Perkembangan Anak
DOI:
https://doi.org/10.59141/japendi.v4i01.1524Keywords:
Fungsi Eksekutif, perkembangan anak, inhibition, working memory, cognitive flexibilityAbstract
Seiring dengan usia yang bertambah, anak-anak dan remaja memperlihatkan kemampuan yang lebih baik ketika mengerjakan berbagai tugas dari setiap komponen fungsi eksekutif dan pada tugas yang memerlukan koordinasi beberapa komponen fungsi eksekutif. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peran fungsi otak terhadap perkembangan anak. Jenis penelitian ini yakni kualitatif dengan analisis deskriptif dengan pengumpulan datanya berupa studi literatur, sehingga didapatkan dari berbagai sumber seperti artikel, buku, ataupun karya ilmiah lainnya yang berkaitan dengan topik pembahasan. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pada komponen fungsi eksekutif (inhibition, working memory dan cognitive flexibility) berkembang sesuai dengan usia perkembangan anak. Di usia 4-6 tahun kecakapan inhibition dan working memory telah timbul dan berkembang dengan baik, sementara cognitive flexibility mulai timbul sesudah usia 4 tahun, yakni usai kedua komponen fungsi eksekutif yang lainnya berkembang. Hal yang bisa berpengaruh pada perkembangan FE pada anak yaitu faktor internal (faktor keturunan dan kesehatan anak) dan juga faktor lingkungan (status sosial ekonomi, peran keluarga, dan pendidikan orangtua). Peran keluarga ini dapat berupa pengasuhan, dan kesehatan mental ibu, serta beberapa kegiatan di sekolah.Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Debie Susanti, Hasmira Hasmira, Mulyana Sukarnih Putri
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.