Analisis Terhadap Metoda Pembelajaran Klasikal dan Metoda Pembelajaran E-Learning di Lingkungan Badiklat Kemhan
DOI:
https://doi.org/10.59141/japendi.v1i02.16Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana reaksi positif peserta diklat menggunakan metode pembelajaran klasikal dan e-learning yang dilaksanakan di lingkungan Badiklat Kemhan. Metode penelitian yang digunakan adalah merupakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil penelitian ini menyatakan kebanyakan widyaiswara memberikan ceramah, tanya jawab dan diskusi sehingga peserta fokus untuk menerima materi yang diberikan widyaiswara, karena peserta sudah siap untuk memberikan jawaban apabila widyaiswara bertanya. Sedangkan untuk metode pembelajaran e-learning banyak yang harus widyaiswara persiapkan, seperti bahan ajar, bahan tayang, rencana pembelajarannya bagaimana, mempersiapkan video kalau ada untuk ditayangkan, dan bisa juga widyaiswara dengan peserta ada pertemuan melalui chatting atau zoom. Hal ini dikarenakan peserta diklat berpendapat bahwa waktu yang digunakan untuk mempelajari materi diklat dengan metode pembelajaran e-learning itu lebih fleksibel, dan mendapat reaksi positif dari peserta dengan hasil yang maksimal.