Peningkatan Hasil Belajar IPS dengan Pendekatan Kooperatif Learning Cell pada Siswa Kelas V SD Negeri Bodag 01 Kecamatan Kare Kabupaten Madiun
DOI:
https://doi.org/10.59141/japendi.v2i09.282Keywords:
hasil belajar IPS, kooperatif learning cellAbstract
Latar Belakang: Rendahnya partisipasi belajar siswa di SD Negeri Bodag 01 ditunjukkan oleh banyaknya siswa yang kurang memahami materi pelajaran yang disampaikan guru, serta para siswa kurang antusias dalam bertanya, sehingga bisa dibuktikan hasil belajar yang tertera dalam hasil penilaian diatas KKM belum mencapai 75%.
Tujuan: Untuk mengetahui dapat/tidaknya pendekatan kooperatif learning cell dalam meningkatkan hasil belajar IPS pada siswa kelas V SD Negeri Bodag 01 Kecamatan Kare Kabupaten Madiun.
Metode: Menerapkan metode atau pendekatan kooperatif learning cell melalui dua siklus, dan masing masing siklus terdiri dari 4 tahap kegiatan yaitu (1) Tahap penyusunan rencana tindakan; (2) Tahap pelaksanaan tindakan; (3) Tahap pengamatan atau observasi dan (4) Tahap perefleksian.
Hasil: Hasil yang dicapai dalam penelitian ini dengan pendekatan kooperatif learning cell bahwa pada siklus I dan II, sebagaimana table 4.20 apabila KKM ditetapkan 75 maka pada siklus I siswa yang belum tuntas dalam belajarnya sebanyak 6 siswa atau 30% (perolehan nilai < KKM), sedangkan siswa yang tuntas belajar sebanyak 14 orang atau 70% (perolehan nilai < KKM), sedangkan pada siklus II siswa yang belum tuntas dalam belajarnya sejumlah 2 siswa atau 10% (perolehan nilai < KKM), sedangkan siswa yang tuntas belajar sebanyak 18 siswa atau 90% (perolehan nilai > KKM), hal ini berarti dengan metode kooperatif learning cell dalam KD 3.3 dan KD 4.3 terjadi kenaikan ketuntasan sebesar 20%.
Kesimpulan: Pendekatan kooperatif learning cell dapat meningkatkan kemampuan dalam pembelajaran IPS, oleh sebab itu pendekatan ini sebaiknya digunakan dalam upaya meningkatkan keaktifan siswa dan mengurangi dominasi guru dalam pembelajaran.