Demokrasi Siber dan Resiliensi Siber di Indonesia: Studi tentang Kualitas Demokrasi Indonesia dalam Pemilu 2014-2023/4

Authors

  • Matheo Kumara Nugroho Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya Malang, Indonesia
  • Adhi Cahya Fahadayna Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Brawijaya Malang, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.59141/japendi.v6i1.7090

Keywords:

Demokrasi Siber, Resiliensi Siber, Kualitas Demokrasi

Abstract

Penelitian ini mengkaji pengembangan demokrasi siber dan resiliensi siber di Indonesia dalam konteks pemilu 2014, 2019, dan yang akan datang pada 2024. Dengan pendekatan analisis historis komparatif, studi ini mengeksplorasi bagaimana teknologi digital mempengaruhi partisipasi politik dan kualitas demokrasi. Hasil menunjukkan bahwa meskipun teknologi digital telah membuka ruang partisipasi yang lebih luas, tantangan signifikan seperti disinformasi, serangan siber, dan polarisasi politik mengancam integritas demokrasi. Data dari Varieties of Democracy (V-Dem) dan Freedom House mengindikasikan penurunan dalam indeks demokrasi, khususnya pada indeks demokrasi deliberatif dan elektoral. Penelitian ini menekankan pentingnya penguatan literasi digital dan keamanan siber sebagai langkah strategis untuk meningkatkan resiliensi demokrasi di era digital.

Downloads

Published

2025-01-16

How to Cite

Nugroho, M. K., & Fahadayna, A. C. . (2025). Demokrasi Siber dan Resiliensi Siber di Indonesia: Studi tentang Kualitas Demokrasi Indonesia dalam Pemilu 2014-2023/4. Jurnal Pendidikan Indonesia, 6(1), 116–129. https://doi.org/10.59141/japendi.v6i1.7090