Hubungan Konsumsi Ultraprocessed Food Terhadap Emotional Intelligence
DOI:
https://doi.org/10.59141/japendi.v6i12.8971Keywords:
ultraprocessed food, emotional intelligence, kesehatan mental, regulasi emosi, pola makanAbstract
Konsumsi ultraprocessed food (UPF) telah meningkat signifikan dalam beberapa dekade terakhir dan dikaitkan dengan berbagai dampak kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara konsumsi UPF dengan emotional intelligence (EI) pada mahasiswa. Penelitian menggunakan desain cross-sectional analitik dengan sampel 156 mahasiswa yang dipilih melalui purposive sampling. Data konsumsi UPF dikumpulkan menggunakan Food Frequency Questionnaire (FFQ), sementara EI diukur menggunakan Trait Emotional Intelligence Questionnaire Short Form (TEIQue-SF). Analisis data menggunakan uji korelasi Spearman untuk menguji hubungan antara kedua variabel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas responden (65,4%) memiliki konsumsi UPF tinggi, dengan 54,5% responden memiliki tingkat EI sedang. Analisis korelasi Spearman menunjukkan adanya hubungan negatif yang signifikan antara konsumsi UPF dengan EI, dengan koefisien korelasi r=-0,402 dan nilai p<0,001, yang mengindikasikan bahwa semakin tinggi konsumsi UPF, maka semakin rendah tingkat EI. Mekanisme yang mendasari hubungan ini melibatkan dampak negatif UPF terhadap fungsi kognitif, regulasi emosi, dan kesehatan mental melalui jalur inflamasi, perubahan mikrobiota usus, dan gangguan neurotransmitter. Penelitian ini menyimpulkan bahwa terdapat hubungan negatif yang signifikan antara konsumsi UPF dengan EI pada mahasiswa. Temuan ini menekankan pentingnya edukasi gizi dan promosi pola makan sehat untuk meningkatkan kualitas kesehatan mental dan kemampuan regulasi emosi generasi muda. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi pengembangan intervensi kesehatan berbasis nutrisi di kalangan mahasiswa. Program edukasi gizi dan promosi pola makan sehat perlu diintegrasikan dalam kebijakan kampus untuk meningkatkan kualitas kesehatan mental dan kemampuan regulasi emosi generasi muda, termasuk melalui penyediaan pilihan makanan sehat di kantin kampus dan kampanye kesadaran akan dampak jangka panjang konsumsi UPF.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Regina Fritz, Clarissa Lister, Juliana Lina

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.














